Ilustrasi anak tantrum (pexels.com/porchn chin) |
Pernahkah kamu dihadapkan pada situasi di mana si kecil tiba-tiba rewel, menangis kencang, dan berguling-guling di lantai? Tenang, kamu tidak sendirian! Momen tantrum ini adalah hal yang wajar dialami oleh anak-anak, terutama di usia balita.
Tantrum biasanya terjadi karena si kecil belum mampu mengkomunikasikan kebutuhan dan emosinya dengan baik. Nah, sebagai orang tua yang penuh kasih sayang, tentu kamu ingin membantu menenangkan si kecil dan meredakan tantrumnya.
Tapi, bagaimana sih cara yang tepat untuk menenangkan si kecil yang rewel? Jangan khawatir, artikel ini akan membahas 5 jurus ampuh yang bisa kamu coba!
1. Pahami Akar Permasalahannya
Ilustrasi memahami perasaan anak (pexels.com/ ) |
Langkah pertama yang krusial adalah memahami apa yang menyebabkan si kecil tantrum. Apakah dia lapar, lelah, haus, atau merasa tidak nyaman? Atau mungkin dia frustrasi karena tidak bisa mendapatkan apa yang dia inginkan?
Coba amati tanda-tanda nonverbal si kecil, seperti ekspresi wajah, gerakan tubuh, dan tangisan mereka. Kamu juga bisa bertanya dengan lembut dan penuh perhatian untuk memahami apa yang mereka rasakan.
2. Tetap Tenang dan Sabar
Ilustrasi ibu yang sabar menghadapi anak tantrum (pexels.com/zefe) |
Saat si kecil tantrum, hal yang paling penting adalah kamu harus tetap tenang dan sabar. Hindari menaikkan suara, memarahi, atau bahkan memukul si kecil. Hal ini justru akan memperburuk situasi dan membuat si kecil semakin tantrum.
Cobalah tarik napas dalam-dalam dan tenangkan diri. Ingatlah bahwa si kecil tidak sedang mencoba untuk membuatmu kesal, mereka hanya belum mampu mengendalikan emosinya dengan baik.
3. Berikan Pelukan Hangat
Ilustrasi ibu memeluk anak (pexels.com/IqbalStock) |
Pelukan penuh kasih sayang dari orang tua adalah obat yang ampuh untuk menenangkan si kecil yang rewel. Dekap si kecil dengan erat dan bisikkan kata-kata yang menenangkan, seperti "Mama di sini", "Semuanya baik-baik saja", atau "Ayah sayang kamu".
Kehangatan dan kasih sayangmu akan membantu si kecil merasa aman dan nyaman, sehingga tantrumnya pun akan mereda.
4. Alihkan Perhatian Si Kecil
Ilustrasi ibu bermain dengan anak (pexels.com/ParentiPacek) |
Jika memungkinkan, coba alihkan perhatian si kecil dari hal yang membuatnya tantrum. Tawarkan mainan favoritnya, ajak dia bermain permainan yang menyenangkan, atau bacakan buku cerita yang menarik.
Kamu juga bisa mengajak si kecil keluar ruangan dan berjalan-jalan di taman. Udara segar dan pemandangan yang indah dapat membantu menenangkan si kecil dan membuatnya lupa dengan rasa frustrasinya.
5. Ciptakan Suasana yang Tenang
Ilustrasi bermain menyenangkan bersama anak (pexels.com/ ) |
Jika tantrum si kecil terjadi di rumah, cobalah ciptakan suasana yang tenang dan nyaman. Matikan lampu yang terang, putar musik yang menenangkan, atau berikan si kecil selimut favoritnya.
Suasana yang tenang akan membantu si kecil merasa lebih rileks dan mudah tertidur, sehingga tantrumnya pun akan mereda.
Ingatlah bahwa setiap anak memiliki karakter dan cara yang berbeda dalam mengekspresikan emosinya. Yang terpenting adalah kamu selalu bersabar, penuh kasih sayang, dan berusaha memahami kebutuhan si kecil. Dengan menerapkan 5 jurus ampuh di atas, kamu dapat membantu si kecil belajar mengendalikan emosinya dengan lebih baik dan meminimalkan tantrum di masa depan.
0 Comments